SOLO – Keceriaan anak-anak Panti Asuhan Pulau Seribu Serengan Nampak jelas di Ria Resto, Jumat (13/1/2017) siang. Mereka hadir dalam perayaan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 yang diselenggarakan oleh Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Solo.

Ketua Iwapi Solo, Istianingsih mengungkapkan organisasinya menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama. Oleh karena itu, perayaan hari besar agama selalu dirayakan bersama-sama. Bukan hanya anggota yang beraga Nasrani, tetapi muslim juga ikut menyemarakkan acara tersebut. Tercatat, dari 90 anggota, 13 di antaranya beragama Nasrani dan sisanya adalah muslim. Jika ada agama lain merayakan hari keagamaan, umat agama lain juga ikut hadir dalam perayaannya.

“Dan saat ini kami merayakan Natal dan Tahun Baru 2017. Untuk tahun ini, kami mengundang para anak yatim Panti Asuhan Pulau Seribu. Totalnya ada 39 anak tapi yang hadir hanya 10 orang karena lainnya masih sekolah,” terang dia di sela-sela acara, kemarin. Pengusaha yang akrab disapa Ning itu menjelaskan anak-anak diberikan uang santunan dan juga bingkisan makanan. Dengan harapan, Natal ini mereka ikut bahagia dan suka cita bersama Iwapi. Humas Iwapi Solo, C Ikka Sri Litnaniyah menambahkan acara Natal ini dilakukan secara sederhana.

Murniati
https://joglosemar.co